Bayangkan jika anda mempunyai sebuah Toko yang buka 24 jam dan pembeli yang berdatangan dari daerah anda dan luar kota. Untuk memiliki sebuah Toko seperti itu tentu saja memerlukan biaya operasional yang besar seperti pegawai yang harus bekerja bergantian selama 24 jam dan belum lagi biaya listrik, dll.
Bayangkan jika anda dapat mempunyai Toko seperti itu dengan biaya operasional yang minim atau bahkan nol. Apakah mungkin? Mungkin saja dengan adanya dunia Internet. Karena Internet tidak pernah tidur seperti lampu merah di jalanan, semua lalu lintas data berjalan selama 24 jam. Membangun sebuah Toko di Internet dikenal dengan istilah E-Commerce atau di Indonesia dikenal dengan istilah Toko Online.
Mengapa jumlah Toko Online masih dalam hitungan jari? Hanya Bhinneka.com, GlodokShop.com yang kita pernah dengar. Apakah orang Indonesia masih terlalu Gaptek untuk berbelanja di Internet? Apakah terlalu banyak hacker yang berusaha men-carding Credit Card sehingga E-Commerce belum begitu dipercaya orang? Sebenarya itu merupakan tanggapan yang salah. Pertama, kalau anda ingin tahu pengguna Internet di Indonesia sudah mencapai 13 juta orang (sumber dari berbagai ISP), itu bukan jumlah yang sedikit. Kedua, banyak dari web designer di Indonesia dapat menghasilkan design design yang sangat menarik jika dibandingkan dengan web designer dari luar negeri seperti babastudio.com, RBKITSolutions.com, tulakom.com, menaravisi.net, dll. Jadi tidak bisa dibilang bangsa Indonesia masih Gaptek. Ketiga, sekarang transaksi pembayaran Online tidak lagi menggunakan Credit card tetapi melalui Transfer antar Bank. Sangat aman dan murah. Siapa yang bisa meng-hack sebuah mesin ATM dari Internet, tidak ada bukan. Dan biaya transfer tersebut? Nol besar. Bandingkan dengan Credit Card yang sering dibarengi dengan biaya plus 3% dari harga barang.
Jadi tunggu apa lagi? Jadilah raja Internet dengan mulai berwirausaha dengan memiliki Toko Online milik anda sendiri.
Web Developer untuk pembuatan Toko Online di tanah air.
1. www.sentralweb.com
2. www.rbkitsolutions.com
3. www.menaravisi.net
P.S. jangan percaya dengan Web designer yang menggunakan Web Template, karena template adalah hasil karya orang lain yang memang dijual untuk para web designer yang malas dan tidak kreatif. Sebuah website yang menggunakan template akan dianggap tidak bonafide karena biaya pembuatan yang murah.
nah, lumayan nih sudah ada yang mau nyumbang tulisan ...
ReplyDeleteayo yang lain silakan menyusul :)
tema wirausaha nggak kudu harus IT, berhub komputer. bebas, asal halal dan aman aja.
simpl3-person
Kalau IT itu sepertinya hanya sebuah alat penunjang bisnis. Lihat saja, aplikasi nya tidak terbatas. Coba aja liat www.Rumah88.com. Lewat website tsb anda bisa pasang Iklan Jual Beli Rumah. Bukan hanya semua kota di Indonesia, tapi semua bangsa yang ada di Dunia bisa melihat iklan rumah anda.
ReplyDeleteKayaknya tulisan di atas sangat menyederhanakan mekanisme sebuah situs e-commerce deh.
ReplyDeleteLagipula, ngapain juga harus membayar orang lain untuk membuat sebuah situs e-commerce? Cukup gunakan OSCommerce ataupun Miva Merchant. Tapi ini asumsinya anda tidak gaptek loh :)
Kalo gak gaptek sih emang bisa langsung install opensource dan memeliharanya sendiri. Tapi sekarang ini perusahaan lebih suka meng-outsource utk hal-hal yang dianggap buka core products mereka. Biar lebih bisa fokus ke core products mereka.
ReplyDeleteSi Ozzi pasti kan org Komputer juga. Dan di masyarakat ini, ga semua pemilik bisnis ngerti HTML, PHP, dll. Dan sebagai org komputer, tujuan profesi kita memberikan layanan dan jasa bagi mereka yang punya bisnis non-komputer. Kalo untuk pemilik bisnis IT, mereka tokh sudah bisa sendiri.
ReplyDeleteTerus saya heran, kalo ada yang bilang e-commerce itu termasuk bisnis IT. E-Commerce itu aplikasi IT digunakan untuk semua bidang bisnis. Dari Toko Buku sampai Toko Baju. Jadi semua perusahaan di segala bidang dapat menggunakan e-commerce untuk membantu bisnis mereka.
aku pernah tahu situs sitebuildit.com dan sitesell-indonesia.com,itu adalah situs pembuatan web e-commerce sekaligus pemasaran dan trafficnya.semoga bermanfaat
ReplyDeleteDalam usaha apapun tetap berlaku hukum 80:20 yaitu 80% gagal dan 10% sukses.
ReplyDeleteSaya mencoba memaparkan ini diposting saya para blog http://wirausaha.blogspot.com/2006/06/mudahkan-berwirausaha-dengan-ecommerce.html
Buat owner blog.. Saya sudah pasang link ke blog ini, mungkin kita bisa barter link :)
ReplyDeleteok, sudah mas MICK
ReplyDeletesorry lama baru ke-respon
agak sibuk dikit sih selama ini
juga banyak gangguan spammer comments tuh yang (kadang) bikin malas liat2 comment rekan-rekan.
btw ... masih dikit ya blognya mas? :) keep d good work
Selain Glodokshop, Bhineka ada juga yang masuk di bisnis mainan anak-anak. Salah satunya punya saya di http://duniamainan.blogspot.com . Saat ini saya liat orang Indonesia, khususnya bagian Jawa dan Bali sudah 'well versed' dalam bidang e-commerce.
ReplyDeleteSalam,
Imel
ada teramat banyak cara untuk berwirausaha online, tidak harus memiliki produk (toko online) seperti yang anda katakan. Tp yaa memang itu salah satu caranya.
ReplyDelete