"I've failed over and over and over again in my life and that is why I succeed"
-Michael Jordan-
Bisnis Pijat barangkali beberapa waktu ke belakang termasuk bisnis berkonotasi miring. Karena orang sering mengasosiasikan dengan "dunia hitam", esek-esek, plus-plus, dsb. Sekarang keadaan sudah berubah. Kali ini bukan paradigma itu yang akan kita bahas, tapi pijat untuk kesehatan, pijat untuk keluarga, healthy massage, therapy massage, pijat refleksi, semacam itu. Karena tidak bisa dipungkiri, pijat yang benar memang berguna bagi kesehatan kita.
Bayangkan, jutaan orang setiap tahun melakukan perjalanan mudik, perjalanan jauh antar kota, antar propinsi bahkan antar negara. Rasa capek di tempat tujuan maupun di tempat asal sekembali mudik, membutuhkan pelampiasan. Pijat bisa menjadi salah satunya. Menghilangkan rasa capek, menyegarkan kembali badan, melemaskan otot-otot dan saraf yang tegang dan kaku selama aktifitas mudik. Ini dialami anak-anak, remaja hingga orang tua, cewek maupun cowok. Tanya saja ibu-ibu yang ditinggal para asisten dapurnya tuh selama libur lebaran bagaimana capeknya :)
Bayangkan, ribuan bahkan jutaan orang usia produktif setiap hari, setiap pekan 5-6 hari kerja, bekerja keras, membanting tulang belulang (hehe) mencari nafkah, mengais rejeki demi memenuhi tuntutan kebutuhan hidup. Rasa capek pegal di akhir pekan, butuh pelampiasan. Pijat bisa menjadi salah satunya. Membuat badan segar kembali, bla bla ...
Bayangkan, setiap hari ratusan hingga ribuan bayi dilahirkan, laki-laki dan perempuan. Banyak orang tua yang masih awam memberikan sentuhan pijatan yang benar bagi si bayi.
Semua kisah di atas adalah gambaran bagaimana prospek market bisnis pijat kesehatan (healthy massage). Kini pijatan pun berkembang aneka ragam jenisnya yang ditawarkan : pijat urut, shiatsu, refleksi, traditional massage, scrub massage, strains massage, baby and child massage, dsb.
Jadi kalau kamu masih bingung cari ide wirausaha, kenapa tidak mencoba melirik Bisnis Pijat Keluarga Sehat :) Coba bangun bisnis ini dengan image positif, healthy, bermartabat, jauh dari konotasi negatif. Coba membuat ruang terpisah untuk customer ibu & anak, dengan customer bapak-bapak, dengan tenaga pijat wanita dan pria masing-masing. Sediakan ruang tunggu, toilet, ruang ganti yang nyaman buat customer. Nah kalau ilmu teknik pijat memijat belum punya, coba berguru dulu ke ahlinya. Mungkin bisa di sini, di sana, di situ, dan masih banyak tempat lain.
Coba jalan-jalan ke sini, atau sini, sana, situ, dll :) untuk bahan studi atau referensi bagaimana mengelola sebuah usaha Pijat Kesehatan untuk Keluarga. Selamat mencoba :)
